Kisah Umar bin Saad dan Zuhudnya Seorang Pejabat

Dalam pertemuan kali ini, kita melanjutkan pembahasan kisah tentang Umar bin Khattab radhiallahu'anhu yang mempercayakan sebuah posisi kepada Umar bin Saad bin Sa'ad Al-Anshori. Kisah ini berfokus pada sifat zuhud seorang pejabat dan dedikasi mereka dalam melayani masyarakat dengan integritas yang tinggi. Umar bin Khattab ra mengangkat Umar bin Saad sebagai pejabat untuk menunjukkan teladan ketaatan dan kejujuran yang sepatutnya dimiliki oleh seorang pemimpin.

Zuhud dan Kesederhanaan dalam Kepemimpinan

  • Umar bin Saad hidup dengan penuh kesederhanaan dan bersikap zuhud dalam jabatannya. Ia memandang dunia dan harta sebagai hal yang sementara dan lebih mementingkan akhirat.
  • Di masa itu, pejabat muslim menunjukkan keteladanan dengan tidak mengambil keuntungan pribadi dari posisinya. Mereka benar-benar mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi.
  • Umar bin Saad bahkan membagikan uang yang diberikan padanya untuk keperluan pribadi kepada rakyat miskin dan anak-anak yatim sebagai bentuk amal dan tanggung jawab sosialnya.

Kesaksian Masyarakat Terhadap Kepemimpinan

Umar bin Khattab ra sering mendengar laporan dari masyarakat terkait kondisi pejabatnya. Dalam kisah ini, penduduk Kufah mengeluhkan ketidakhadiran Umar bin Saad. Saat dipanggil oleh Umar ra untuk memberikan penjelasan, ternyata Umar bin Saad selalu sibuk dengan ibadah dan pekerjaannya untuk masyarakat, sehingga laporan yang diterima oleh Umar ra adalah murni hasil dari kekurangpahaman masyarakat tentang kesederhanaan hidup Umar bin Saad.

Pentingnya Integritas dan Akuntabilitas dalam Jabatan

  • Umar bin Khattab menekankan pentingnya integritas dalam memimpin. Tidak ada ruang untuk korupsi atau penyelewengan dalam pemerintahan Islam yang adil.
  • Pejabat seperti Umar bin Saad menjadi teladan tentang bagaimana memimpin dengan tanggung jawab, tanpa terpengaruh oleh godaan duniawi.
  • Kejujuran dan keterbukaan menjadi prinsip utama dalam menjalankan amanah, seperti halnya Umar bin Saad yang membuktikan bahwa ia tidak menyalahgunakan jabatannya demi keuntungan pribadi.

Kisah ini mengingatkan kita akan pentingnya zuhud dan kesederhanaan, serta menjaga integritas dalam memimpin dan menjalankan amanah. Pemimpin yang baik adalah yang tidak hanya peduli dengan kesejahteraan fisik masyarakatnya, namun juga memberikan teladan moral yang kuat untuk diikuti oleh orang lain.

Tidak ada komentar untuk "Kisah Umar bin Saad dan Zuhudnya Seorang Pejabat"